Jumat, 01 Maret 2013

JUVE VS NAPOLI

Big Match pekan ini akan menampilkan dua tim yang menganut faham yang sama, dan keduanya juga berjuang untuk menjaga jarak dari rival dan untuk mengejar posisi puncak klasemen LIGA ITALIA

Baik Juventus maupun Napoli sama-sama menganut taktik klasik. Kedua pelatih tim sama-sama hobi menerapkan formasi 3-5-2 yang sudah "kuno" dan banyak ditinggalkan tim-tim besar di era sepakbola modern.

Di era sepakbola modern tim lebih sering menggunakan formasi 4-2-3-1 atau 4-3-2-1, 4-3-1-2, dan 4-3-3 yang merupakan pengembangan dari formasi 4-4-2. Formasi dengan empat bek tersebut dinilai lebih stabil dibanding dengan tiga bek untuk membuat penampilan tim seimbang antara menyerang dan bertahan.

Namun Walter Mazzari dan Antonio Conte punya keyakinan lain. Kembali ke formasi klasik 3-5-2 jadi pilihan favorit mereka. Penerapan formasi yang sudah banyak ditinggalkan pelatih top itu ternyata mampu membuat kedua tim tampil bagus.

Bahkan Juventus sendiri yang musim lalu meraih rekor tidak terkalahkan dalam 49 pertandingan dinilai telah meng-copy formasi yang diterapkan Napoli di bawah kepemimpinan Mazzari. Tepatnya pada dua tahun lalu, Juventus di bawah kepemimpian Antonio Conte mengubah formasi permainan  tim jadi 3-5-2. Hasilnya cukup luar biasa, Juventus meraih Scudetto dan di Champions musim ini mampu mengalahkan sejumlah tim besar seperti Chelsea.

Taktik dan strategi yang diterapkan Conte juga sulit dibaca oleh lawan-lawan Juventus. Conte juga mampu meramu timnya dengan skuad yang tidak banyak mengandalkan pemain bintang. Nah, akhir pekan ini duel Juventus kontra Napoli akan jadi perang keampuhan formasi 3-5-2 yang dianut Mazzari dan Conte. Laga ini panas sebab kedua pelatih juga diyakini sama-sama memiliki prinsip dan keras kepala terhadap apa yang mereka yakini benar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar